Mengenal Bagian-Bagian Mikroskop serta Jenis-Jenisnya
Mikroskop adalah salah satu alat laboratorium yang sangat penting dalam dunia sains. Dengan mikroskop, kita bisa mengamati benda-benda yang sangat kecil dan tidak terlihat oleh mata telanjang. Yuk, kita pelajari lebih lanjut tentang mikroskop, mulai dari bagian-bagiannya hingga jenis-jenisnya!
Pengertian Mikroskop
Istilah mikroskop berasal dari bahasa Yunani, yaitu micro yang berarti kecil dan scopein yang berarti melihat. Jadi, mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda kecil. Mikroskop sangat berguna untuk mengamati berbagai objek seperti jaringan hewan, jaringan tumbuhan, virus, bakteri, protozoa, dan makhluk mikroskopis lainnya.
Bagian-Bagian Mikroskop
Mikroskop memiliki berbagai bagian penting yang mendukung fungsinya. Berikut ini adalah beberapa bagian utama mikroskop:
1. Diafragma
- Fungsi: Mengatur atau menyaring banyaknya cahaya yang masuk ke mikroskop.
2. Lengan Mikroskop
- Fungsi: Digunakan sebagai pegangan saat memegang atau membawa mikroskop.
3. Lensa Objektif
- Fungsi: Menentukan struktur dan bagian renik yang akan terlihat pada bayangan akhir. Lensa ini memperbesar objek yang diamati.
4. Lensa Okuler
- Fungsi: Memperbesar bayangan yang dihasilkan oleh lensa objektif.
5. Makrometer
- Fungsi: Menaikkan atau menurunkan tabung mikroskop dengan cepat untuk fokus kasar.
6. Meja Mikroskop
- Fungsi: Tempat untuk meletakkan objek pengamatan.
7. Mikrometer
- Fungsi: Menaikkan atau menurunkan tabung mikroskop dengan lambat untuk fokus halus.
8. Penjepit Preparat
- Fungsi: Menjepit preparat agar tidak mudah bergeser selama pengamatan.
9. Revolver
- Fungsi: Mempermudah pengaturan lensa objektif dengan nilai perbesaran yang berbeda.
10. Tabung Mikroskop
- Fungsi: Mengatur jarak fokus antara lensa okuler dan lensa objektif.
Jenis-Jenis Mikroskop
Ada beberapa jenis mikroskop yang biasa digunakan di laboratorium. Berikut adalah beberapa jenis mikroskop beserta penjelasannya:
1. Mikroskop Cahaya
- Ciri-ciri: Mikroskop ini memiliki kaki yang berat dan kokoh agar bisa berdiri dengan stabil. Mikroskop cahaya menggunakan cahaya sebagai sumber penerangan dan memiliki tiga sistem lensa, yaitu lensa objektif, lensa okuler, dan kondensor.
2. Mikroskop Elektron
- Ciri-ciri: Mikroskop ini menggunakan elektron sebagai pengganti cahaya dan memiliki perbesaran hingga 100 ribu kali. Mikroskop elektron terbagi menjadi dua tipe, yaitu:
- SEM (Scanning Electron Microscope): Digunakan untuk mengamati objek secara tiga dimensi dengan detil arsitektur permukaan sel.
- TEM (Transmission Electron Microscope): Digunakan untuk mengamati struktur detil internal sel.
3. Mikroskop Stereo
- Ciri-ciri: Mikroskop ini bisa mengamati benda secara tiga dimensi dengan perbesaran 7 hingga 30 kali. Mikroskop stereo biasanya digunakan untuk mengamati benda yang relatif besar. Di bagian bawah mikroskop stereo terdapat meja preparat dan lampu yang dihubungkan dengan transformator.
Kesimpulan
Mikroskop adalah alat yang sangat berguna dalam dunia sains untuk mengamati objek-objek kecil yang tidak terlihat oleh mata telanjang. Dengan mengetahui bagian-bagian dan jenis-jenis mikroskop, kita bisa lebih memahami cara kerja dan penggunaannya.
Coba Jawab!
Apa fungsi mikroskop?
Dengan penjelasan ini, semoga kalian bisa lebih paham tentang mikroskop dan kegunaannya. Jangan ragu untuk bertanya jika ada yang masih kurang jelas, ya! Mikroskop memang alat kecil, tapi fungsinya besar sekali!*