Daftar Harga Baterai Mobil Listrik Berbagai Merek di Indonesia

Daftar Isi


FOKUS.CO.ID
memahami bahwa mobil listrik semakin digemari oleh pecinta otomotif di Indonesia. Salah satu komponen vital dalam kendaraan ini adalah baterai mobil listrik, yang berfungsi sebagai sumber energi utama. Mengetahui harga baterai mobil listrik dari berbagai merek menjadi penting bagi pemilik kendaraan listrik yang mungkin perlu melakukan penggantian di masa mendatang.

Pentingnya Baterai dalam Mobil Listrik

Baterai pada mobil listrik ibarat bahan bakar pada mobil konvensional. Tanpa baterai yang berfungsi optimal, mobil listrik tidak dapat beroperasi. Oleh karena itu, memahami spesifikasi dan harga baterai mobil listrik dari berbagai merek di Indonesia menjadi krusial bagi pemilik kendaraan listrik.

Daftar Harga Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Berikut adalah informasi mengenai harga baterai mobil listrik dari berbagai merek yang tersedia di Indonesia:

1. Toyota bZ4X

Toyota bZ4X
  • Kapasitas Baterai: 71,4 kWh
  • Jenis Baterai: Lithium-ion
  • Jarak Tempuh: Hingga 500 km dengan sekali pengisian
  • Harga Baterai: Sekitar Rp500 juta

Baterai ini dilengkapi dengan sistem pendingin air untuk menjaga suhu tetap optimal, memastikan performa yang stabil.

2. Wuling Air EV

Wuling Air EV

  • Kapasitas Baterai: 26,7 kWh
  • Jenis Baterai: Lithium-ion phosphate (LiFePO4)
  • Jarak Tempuh: Sekitar 300 km per pengisian penuh
  • Waktu Pengisian: Menggunakan AC home charger membutuhkan sekitar 8,5 jam
  • Harga Baterai: Sekitar Rp100 juta

Baterai LiFePO4 dikenal memiliki umur panjang dan lebih tahan terhadap suhu ekstrem, cocok untuk iklim Indonesia.

3. Hyundai Ioniq 5

Hyundai Ioniq 5
  • Varian Standard Range:
    • Kapasitas Baterai: 58 kWh
    • Jarak Tempuh: Sekitar 384 km
    • Harga Baterai: Sekitar Rp300 juta
  • Varian Long Range:
    • Kapasitas Baterai: 72,6 kWh
    • Jarak Tempuh: Hingga 451 km
    • Harga Baterai: Sekitar Rp400 juta

Hyundai Ioniq 5 menggunakan baterai lithium-ion polymer (Li-Po) yang menawarkan efisiensi tinggi dan bobot lebih ringan.

4. BYD Atto 3

BYD Atto 3
  • Kapasitas Baterai: 60,4 kWh
  • Jenis Baterai: Lithium-ion
  • Jarak Tempuh: Hingga 420 km per pengisian penuh
  • Waktu Pengisian:
    • AC Charger: 8-10 jam untuk pengisian penuh
    • DC Fast Charging: Mengisi dari 0% hingga 80% dalam sekitar 40 menit
  • Harga Baterai: Sekitar Rp150 juta hingga Rp200 juta

Baterai BYD Atto 3 menawarkan keseimbangan antara kapasitas dan efisiensi pengisian, cocok untuk penggunaan harian.

5. Chery

  • Kapasitas Baterai: 30,6 kWh
  • Jenis Baterai: Lithium-ion
  • Jarak Tempuh: Hingga 301 km per pengisian penuh
  • Waktu Pengisian: Menggunakan AC home charger membutuhkan sekitar 8-10 jam
  • Harga Baterai: Antara Rp150 juta hingga Rp250 juta

Baterai Chery menawarkan efisiensi yang baik untuk mobil listrik di segmen menengah.

6. MG ZS EV

  • Kapasitas Baterai: 50,3 kWh
  • Jenis Baterai: Lithium-ion
  • Jarak Tempuh: Sekitar 320 km per pengisian penuh
  • Waktu Pengisian:
    • AC Charger (7 kW): Sekitar 7 jam untuk pengisian penuh
    • DC Fast Charging: Mengisi dari 0% hingga 80% dalam sekitar 40 menit
  • Harga Baterai: Sekitar Rp200 juta

MG ZS EV menawarkan keseimbangan antara kapasitas baterai dan waktu pengisian, ideal untuk penggunaan perkotaan.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Baterai Mobil Listrik


Beberapa faktor yang mempengaruhi harga baterai mobil listrik antara lain:

1. Kapasitas Baterai (kWh)

Semakin besar kapasitas baterai dalam kilowatt-hour (kWh), semakin besar daya yang bisa disimpan dan semakin jauh jarak tempuh mobil listrik dalam sekali pengisian. Baterai dengan kapasitas besar biasanya lebih mahal karena membutuhkan lebih banyak material dan teknologi canggih untuk mempertahankan daya tahan serta efisiensi.

2. Jenis Teknologi Baterai

Teknologi baterai yang digunakan sangat mempengaruhi harga. Beberapa jenis baterai yang umum digunakan pada mobil listrik adalah:

  • Lithium-ion (Li-ion): Jenis baterai paling umum yang memiliki kepadatan energi tinggi, daya tahan lama, dan ringan.
  • Lithium Iron Phosphate (LiFePO4): Lebih stabil dan tahan lama, tetapi memiliki kepadatan energi lebih rendah dibandingkan Li-ion.
  • Solid-State Battery: Teknologi terbaru yang lebih ringan, lebih aman, dan memiliki daya tahan lebih lama, tetapi masih dalam tahap pengembangan dan sangat mahal.

3. Merek dan Pabrikan Mobil

Harga baterai juga sangat tergantung pada merek dan produsen. Merek terkenal seperti Toyota, Hyundai, Tesla, dan BMW umumnya menggunakan teknologi baterai yang lebih canggih dan berkualitas tinggi, sehingga harganya lebih mahal dibandingkan merek entry-level seperti Wuling atau Chery.

4. Siklus Pengisian dan Daya Tahan Baterai

Baterai mobil listrik memiliki jumlah siklus pengisian ulang tertentu sebelum kapasitasnya mulai menurun. Baterai berkualitas tinggi yang memiliki daya tahan lebih lama dan siklus pengisian lebih banyak cenderung lebih mahal karena menggunakan bahan dan teknologi yang lebih baik.

5. Infrastruktur dan Biaya Produksi

Harga baterai juga dipengaruhi oleh biaya produksi, termasuk:

  • Bahan Baku: Lithium, kobalt, dan nikel adalah material utama dalam baterai mobil listrik yang harganya fluktuatif.
  • Teknologi Produksi: Pabrik dengan teknologi produksi massal yang lebih efisien dapat menawarkan harga yang lebih kompetitif.
  • Infrastruktur Charging: Negara dengan jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang baik biasanya memiliki harga baterai yang lebih stabil dibandingkan negara dengan infrastruktur yang belum berkembang.

6. Kebijakan Pemerintah dan Subsidi

Di beberapa negara, pemerintah memberikan subsidi atau insentif bagi mobil listrik, termasuk komponen seperti baterai. Jika ada subsidi untuk penggantian baterai, maka harga yang dibayar oleh konsumen bisa lebih rendah.

Berapa Lama Umur Baterai Mobil Listrik?

Daya tahan baterai mobil listrik sangat bervariasi tergantung pada:

  • Jenis Baterai
  • Frekuensi Pengisian
  • Kondisi Penggunaan
  • Suhu Lingkungan

Secara umum, baterai mobil listrik dapat bertahan antara 10-15 tahun atau sekitar 200.000 km - 300.000 km sebelum kapasitasnya menurun secara signifikan. Banyak produsen memberikan garansi baterai hingga 8 tahun atau 160.000 km untuk menjamin ketahanan baterai dalam jangka waktu tertentu.

Biaya Pengisian Daya Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Selain mengetahui harga baterai mobil listrik, pengguna juga perlu memahami biaya pengisian daya listrik di Indonesia.

Pengisian di Rumah

Jika mengisi daya di rumah menggunakan listrik R2 (3.500VA-5.500VA) atau R3 (6.600VA ke atas), tarif listrik yang dikenakan adalah Rp1.699,53/kWh.

Pengisian di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum)

  • SPKLU Standar: Rp2.466/kWh
  • SPKLU Fast Charger (25 kW-50 kW): Rp25.000 per pengisian
  • SPKLU Ultra Fast Charger (>50 kW): Rp57.000 per pengisian

Kesimpulan

Harga baterai mobil listrik di Indonesia masih tergolong mahal, tetapi dengan perkembangan teknologi dan produksi massal, harga diperkirakan akan terus menurun di masa depan.

Bagi pemilik mobil listrik, memahami faktor-faktor yang mempengaruhi harga, daya tahan baterai, serta biaya pengisian daya sangat penting agar dapat merencanakan pengeluaran dengan lebih baik. Dengan pertumbuhan infrastruktur pengisian daya yang semakin luas dan teknologi yang semakin maju, masa depan kendaraan listrik di Indonesia terlihat semakin cerah.

Tetap Update Informasi Seputar Mobil Listrik di FOKUS.CO.ID!